MUDIK 2025: Biaya kenaikan mendorong pelancong mudik untuk mencari rute yang lebih murah melalui Malaysia

Rizal Santoso
Rizal Santoso

Sebagai jurnalis yang berpengalaman lebih dari 15 tahun di media Indonesia, saya berkomitmen untuk menyajikan informasi yang relevan dan otentik agar pembaca lebih dekat dengan keragaman Indonesia.

Jakarta. Terlepas dari upaya pemerintah untuk mengurangi tiket pesawat, melonjaknya harga penerbangan domestik memaksa pelancong Indonesia untuk mencari rute yang lebih murah untuk mudik Idul Fitri mereka, umumnya dikenal sebagai MUDIK. Di Batam, beberapa memilih untuk transit melalui Malaysia, di mana penerbangan dari Kuala Lumpur ke Jakarta secara signifikan lebih terjangkau daripada penerbangan langsung dari Batam.

Bagas, seorang warga Batam yang bepergian ke Cilacap, memilih rute yang lebih lama tetapi lebih hemat biaya dengan keluarganya. Mereka pertama kali naik feri ke Johor Bahru seharga Rp 300.000 ($ 18) per orang, kemudian sebuah bus ke Kuala Lumpur seharga Rp 100.000 per orang, sebelum terbang ke Jakarta hanya dengan Rp 500.000 per orang – sebagian kecil dari Rp 1,5 juta hingga Rp 2 juta biaya penerbangan langsung.

“Saya terkejut ketika melihat penerbangan Jakarta dari Batam dengan harganya hingga Rp 2 juta. Saya mencari alternatif dan menemukan bahwa bepergian melalui Malaysia jauh lebih murah. Bahkan biaya penerbangan internasional lebih murah,” kata Bagas.

Dengan memilih rute ini, ia memperkirakan menghemat Rp 500.000 per orang, menjadikannya pilihan yang lebih ekonomis untuk perjalanan kepulangan keluarganya.

Presiden Prabowo Subianto telah meyakinkan publik bahwa pemerintah berkomitmen untuk memastikan Homecoming Idul Fitri yang mulus, nyaman, dan aman untuk jutaan orang Indonesia tahun ini. Beberapa kebijakan telah diperkenalkan untuk memudahkan biaya perjalanan, termasuk diskon tarif dan langkah -langkah keamanan yang ditingkatkan.

Salah satu inisiatif utama adalah pengurangan tiket pesawat domestik hingga 13 persen untuk penerbangan antara 24 Maret dan 7 April 2025. Selain itu, pemerintah telah menerapkan diskon 20 persen untuk biaya jalan tol selama dua minggu dan diskon 25 persen untuk tiket kereta untuk tanggal tertentu. Beberapa kementerian dan agensi juga telah meluncurkan program mudik gratis untuk membantu meringankan beban keuangan pada pelancong.

Melonjaknya lalu lintas kepulangan

Kondisi lalu lintas di Gerbang Tol Kalikangkung di Semarang, Jawa Tengah, pada hari Selasa, 25 Maret 2025. Dengan Idul Fitri hanya beberapa hari lagi, jutaan orang Indonesia telah memulai perjalanan mereka ke rumah, menyebabkan peningkatan lalu lintas di jalan tol besar dan penyeberangan feri. Pihak berwenang mengantisipasi perjalanan puncak terjadi antara 28 Maret dan 30 Maret. (Beritasatu.com/widy Wicaksono)

Dengan Idul Fitri Al-Fitr hanya beberapa hari lagi, jutaan orang Indonesia telah memulai perjalanan mereka pulang, menyebabkan peningkatan lalu lintas di jalan tol besar dan penyeberangan feri. Pihak berwenang mengantisipasi perjalanan puncak terjadi antara 28 Maret dan 30 Maret.

Menurut Korps Lalu Lintas Kepolisian Nasional, diperkirakan 146,48 juta orang akan melakukan perjalanan tahun ini – penurunan 24 persen dari 193,6 juta pelancong tahun lalu. Meningkatnya biaya dan tantangan ekonomi, termasuk PHK massal, dapat mencegah beberapa melakukan perjalanan atau memaksa mereka untuk mengurangi biaya. Liburan Idul Fitri diperkirakan akan jatuh pada 31 Maret, dengan hari libur umum resmi berjalan dari 28 Maret hingga 7 April.

Di Kalikangkung Toll Gate, sebuah gerbang utama di Semarang, Jawa Tengah, lalu lintas tetap lancar pada hari Selasa meskipun ada peningkatan 30 persen dari hari -hari normal, menurut Nasrullah, direktur presiden operator jalan tol Jasa Marga Semarang Batang. Aliran kendaraan diperkirakan akan melonjak, dengan hingga 70.000 mobil per hari menuju Semarang. Untuk mengelola kemacetan, para pejabat siap menerapkan sistem satu arah dan memperluas area istirahat.

Di jalan tol Cikampek, salah satu rute tersibuk selama musim Mudik, lalu lintas menuju ke timur dari Jakarta sudah mulai naik. Pada Selasa malam, lebih dari 25.000 kendaraan bergerak menuju Palimanan, Jawa Barat, yang mencerminkan lonjakan awal. JASA MARGA memprediksi lalu lintas puncak di Gerbang Utama Cikampek pada 28 Maret, dengan hingga 232.401 kendaraan diharapkan. Pihak berwenang berencana untuk menegakkan peraturan Contraflow dan Odd-Even untuk menjaga lalu lintas tetap mengalir dengan lancar.

Di Merak Port, penyeberangan feri ke Sumatra tetap stabil tetapi diperkirakan akan meningkat dalam beberapa hari mendatang. Pada hari Senin saja, 46.785 penumpang dan 8.000 kendaraan menyeberang ke Bakauheni, Lampung. Operator Feri Negara ASDP Indonesia Ferry telah memperpanjang diskon 36 persen hingga 30 Maret dan mendesak penumpang untuk memesan tiket secara online untuk menghindari penundaan.