Jakarta – Politikus, penyanyi, penulis lagu, pemeran, dan pengisi suara H. Giring Ganesha Djumaryo, S.I.Kom yang lebih populer dipanggil Giring Ganesha berencana akan kembali ke industri musik tanah air, dan reuni dengan grup band lamanya yang beraliran british pop, Nidji.
Mantan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) periode 2019–2023, yang sejak 25 September 2023 dilantik sebagai anggota dewan pembina, dan posisinya digantikan Kaesang Pangarep itu, setelah gagal lolos sebagai anggota DPR RI periode 2024-2029 berencana untuk reuni, namun menyerahkan rencana tersebut ke pihak Nidji, yang saat ini sudah memiliki Ubay, sebagai vocalis barunya.
“Kalau mereka mau reunian, ya ayo. Tapi enggak tahu, merekanya mau atau tidak, saya mau mau saja,” ungkap pria kelahiran 14 Juli 1983 itu.
Bahkan Giring yang mengundurkan diri sebagai vocalis utama Nidji pada 31 Desember 2017, dengan alasan demi fokus di dunia politik mempertegas, Nidji yang sekarang beranggotakan Muhammad Yusuf Nur Ubay, Andi Ariel Harsya, Ramadhista Akbar, Randy Danistha, Andro Regantoro, serta Adri Prakarsa akan lebih keren jika memiliki dua vocalis.
“Keren kan kalau vocalisnya dua. Cuma kan balik lagi, Nidji-nya mau apa enggak,” ucapnya.
Menanggapi keinginan Giring Ganesha untuk reuni bersama Nidji, secara blak-blakan Randy Danishta menolak rencana tersebut, dan ungkapan penolakan Randy ditulis pada pada akun X-nya.
“Reuni? Sorry ye,” tulis Rendy.
Dan bantahan rencana reuni bareng vocalis lamanya itupun datang akun resmi Nidji, dan menurut mereka, rencana terdekat adalah merilis album baru, sehingga konsentrasi lebih terpokus ke arah itu, serta tidak mau menggubris rencana reuni dengan Giring Ganesha.
“Gak ada rencana reuni ya gaes. Boro boro kejadian reuni, ngerencanainnya aja udah gak sempet, fokus persiapan album baru,” tulis akun @nidji, Selasa (2/4/2024). (redaksi)