Kuningan – Meski jumlah perolehan kursi hanya 9, atau tidak sesuai dengan yang ditargetkan yakni minimal 10, maksimal 12, namun dengan masih bertenggernya Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sebagai partai tertinggi peraihan kursi legislatif di Kabupaten Kuningan, seakan semakin memacu optimisme pada diri H. Acep Purnama untuk kembali mencalonkan diri sebagai Bupati Kuningan pada kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024.
Kepada sejumlah awak media, saat bertemu di Kopi Lendot Mang Elon, Desa Sadamantra, Kecamatan Jalaksana, Kamis (14/3/2024), Acep menuturkan, buah dari semua ikhtiar dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 hasil maksimal PDIP meraih 9 kursi.
“Ya seperti itulah hasilnya, mau diapain lagi? Tinggal bagaimana koreksi partai ke depannya untuk ikut kontestasi dalam Pilkada. Ya meskipun jumlah suara lebih dari cukup untuk memperoleh kursi, namun karena sistem atau metode Sainte Lague, baik untuk DPRD Kabupaten/Kota, DPRD Provinsi dan DPR RI dalam Pemilu 2024, jadi akhirnya kita harus menerima kenyataan seperti ini,” ucap Acep.
Menurut Acep, mereka yang perhitungannya berhasil lolos akan diundang untuk mendapat pembekalan atau pendidikan di sekolah partai terkait Tupoksi yang akan mereka lakukan sebagai anggota legislatif selama 3 hari, di Lenteng Agung.
Sementara, saat disinggung untuk rekomendasi paket yang akan dipasangkan dengan dirinya sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Kuningan pada Pilkada yang dijadwalkan akan berlangsung pada bulan November 2024 mendatang, dengan mantap Acep menyebutkan nama M. Ridho Suganda.
“Kalau sesuai arahan partai, kita kan memiliki tiga pilar partai, yakni eksekutif, struktural partai, serta legislatif. Dan dalam konteks Pilkadapun kita harus mampu menciptakan hetrik, nah karena kita sudah dua periode satu paket, jadi untuk Pilkada kali inipun harus satu paket. Seperti itu arahan dari partai,” katanya. (Yud’s)