Kuningan – Sebanyak 30 orang peserta ikuti Penataran Wasit Cabang Olahraga Sepak Takraw dan Sepak Bola yang diselenggarakan Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Kuningan, di Hotel Purnama Mulia Cigugur, selama empat hari, dari mulai Senin hingga Kamis (26-29/2/2024).
Ketua Panitia, yang juga merupakan Kepala Bidang Olahraga Disporapar Bayu Rusman, S.Sos, M.Si menerangkan, 30 peserta tersebut terbagi dua, 10 orang untuk cabang olahraga (Cabor) sepak takraw, dan 20 orang lainya merupakan peserta pada Cabor sepak bola.
“Para peserta ini berasal dari club sepak takraw, serta sepak bola yang ada di Kabupaten Kuningan. Dimana mereka akan mengikuti penataran selama 4 hari yang diisi oleh para narasumber yang berasal dari Pengda PSTI Jawa Barat, dan dari Asprov PSSI Jawa Barat,” terang Bayu, saat menyampaikan laporan dalam acara pembukaan Penataran Wasit Cabang Olahraga Sepak Takraw dan Sepak Bola, Senin (26/2/2024).
Bayu memaparkan, bahwa kegiatan tersebut merupakan program Disporapar Kabupaten Kuningan dalam rangka pemerataan SDM keolahragaan di Kabupaten Kuningan, khususnya para wasit pada kedua Cabor tersebut.
“Kami berharap, dengan peningkatan SDM keolahragaan ini, akan sejalan pula dengan peningkatan prestasi olahraga di Kabupaten Kuningan,” ujar Bayu.
Sementara, Kepala Disporapar Kabupaten Kuningan Dr. Elon Carlan, S.Pd, M.M.Pd, yang diwakili Sekretaris Dinas (Sekdis) Moh. Mamad Abdushomad, SE, M.Si saat memberikan sambutan, sekaligus membuka pelaksanaan kegiatan penataran mengungkapkan, bahwa peranan wasit sangat penting dalam pertandingan olahraga.
“Sebuah pertandingan olahraga sudah barang tentu ada perangkat untuk mengatur kelancaran pertandingan tersebut, dan salah satu perangkat penting itu adalah wasit atau referee. Dan tidak bisa dipungkiri, wasit memilliki tugas, juga peran sangat penting dalam setiap pertandingan olahraga,” ungkapnya.
Dikatakan Mamad, kondisi saat ini pembinaan olahraga sudah menggunakan information technology, peralatan yang canggih, serta melibatkan sport science (Ilmu pengetahuan tentang olahraga) secara menyeluruh. Untuk itu, cabang-cabang olahraga, khususnya sepak takraw dan sepak bola diharapkan juga mampu menyediakan tenaga keolahragaan yang memiliki standard kompetensi memadai.
“Untuk itu, kami dari Disporapar berupaya meningkatkan kuantitas, juga kualitas SDM keolahragaan di Kabupaten Kuningan, salah satunya melalui kegiatan Penataran Wasit Cabang Olahraga Sepak Takraw dan Sepak Bola. Diharapkan dengan kegiatan ini, kompetensi para wasit di kedua Cabor tersebut bisa meningkat, sehingga menjadi salah satu pendukung dalam kemajuan olahraga di Kabupaten Kuningan, agar ke depan bisa lebih kompetitif dan berprestasi,” tutur Mamad.
Tampak hadir dalam pembukaan Penataran Wasit Cabang Olahraga Sepak Takraw dan Sepak Bola Kabupaten Kuningan 2024 itu diantaranya, para narasumber dari Pengda PSTI dan Asprov PSSI Jawa Barat, Ketua Umum KONI Kuningan, Ketua Umum Pengcab PSTI Kuningan, Ketua Umum Askab PSSI Kuningan, serta seluruh peserta penataran. (Yud’s)
