Kuningan – Penyanyi, musisi, pencipta lagu, sekaligus kritikus legendaris Virgiawan Liestanto yang lebih dikenal dengan nama panggung Iwan Fals tiba-tiba hadir di Kuningan, dan mengunjungi Bumi Seni Tarikolot (BST), padepokan milik budayawan Yusup Oeblet, di Desa Sukamukti, Kecamatan Jalaksana, Kamis (28/12/2023).
Iwan Fals beserta tim sebanyak tiga orang yang berencana akan menginap di Tenjo Laut itu menyempatkan mampir dan ngobrol bersama Yusup Oeblet didampingi pelukis Asep Dheny pemilik Republik Sendal Jepit di keasrian padepokan yang terletak diantara aliran dua sungai, hamparan persawahan, rimbunya pepohonan lereng tengah Gunung Ciremai.
Menurut Asep Dheny, saat berada di sungai yang letaknya tak jauh dari BST, seakan tak kuat dengan godaan jernihnya aliran air pegunungan, tanpa basa basi Iwan pun langsung membuka kaos yang dikenakannya, serta langsung menceburkan diri mengikuti dia dan Yusup Oeblet yang sudah terlebih dahulu berendam diantara bebatuan kali.
“Saya bersyukur Om Iwan datang ke Kuningan, dan mampir ke BST tepat di hari ulang tahun saya. Meski tidak terlalu lama, namun Om Iwan sepertinya benar-benar memanfaatkan kesempatan itu untuk menikmati kesejukan dan keindahan alam sekitar BST, serta berbincang-bincang santai bersama kami,” ungkap Asep, Sabtu (30/12/2023).
Selain memuji keindahan alam Kuningan, kata Asep, Iwan juga sempat menyinggung tentang tanah miliknya yang terletak di Desa Linggasana, Kecamatan Cilimus, yang kini diserahkan Iwan untuk dikelola oleh masyarakat setempat.
“Kehadiran Om Iwan memang surprise buat kami, karena tanpa memberi tahukan dulu sebelumya. Disini selain silaturahmi, mandi bareng di sungai, juga ngobrol ngalor ngidul yang inti bahasannya ungkapan rasa suka Om Iwan pada panorama Kuningan, khususnya alam di lereng Gunung Ciremai. Kemudian, berangkat ke Desa Linggasana untuk melihat-lihat tanah miliknya,” tutur Asep. (Yud’s)
