Kuningan – Luar biasa, 204 murid Sekolah Menengah Pertama (SMP) baik negeri, maupun swasta di Ciawigebang mampu hapal ayat suci Al Quran, dan mereka berhak mendapat kehormatan dengan turut serta dalam Wisuda Tahfidz Qur’an Juz 30 Tingkat SMP Se-Gugus Ciawigebang Tahun 2023 yang dilaksanakan di SMPN 3 Ciawigebang. Kamis (14/9/2023).
Wisuda untuk generasi Qurani tersebut dilakukan langsung oleh Bupati Kuningan H. Acep Purnama, SH, MH didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Drs. H. Uca Somantri, M, Si serta seluruh kepala sekolah yang tergabung di gugus Ciawigebang.
Seusai melakukan prosesi wisuda, dalam sambutannya di acara yang digelar secara kerja sama antara MKKS SMP dan MGMP PAI SMP Gugus Ciawigebang, dengan mengusung tema “Mewujudkan Insan Qur’ani di Era Digitalisasi” itu, selain berucap selamat, Acep juga mengungkapkan rasa kagum, serta menyampaikan harapan.
“Setelah Tahfidz Al Qur’an, jadilah kafilah yang amanah, memelihara dan dan memakmurkan bumi beserta isinya dengan sebaik-baiknya, jadilan anak-anak yang menghormati dan menyayangi semua mahluk Allah. Saya yakin, dari sini akan lahir para penjaga Kalam Allah (Kalamullah) yang tak hanya hafal secara lisan, tetapi juga mampu memaknai, serta meresapinya dengan hati dan fikiran, sekaligus mengamalkannya dalam tutur dan perilaku,” ungkap Acep.
Kaitannya dengan program pembangunan, kata Acep, Pemerintah Kabupaten Kuningan juga menunjukan komitmen dalam mendukung dan mengembangkan pendidikan, termasuk pendidikan keagamaan. Namun tentunya dalam upaya tersebut, diakui Acep, membutuhkan peran serta dan sinergisitas semua lapisan masyarakat.
Acep berharap, seluruh lapisan masyarakat, mulai para guru, imam, dan cendekiawan muslim agar berupaya memfungsikan Al-Qur’an, menangkap pesan-pesannya, memahami dan melaksanakan petunjuk-petunjuknya, tanpa mengabaikan apalagi mengorbankan budaya dan perkembangan positif yang terjadi di masyarakat.
“Dengan meningkatnya kualitas keagamaan anak-anak kita, sebagai orang tua semoga kita tidak lalai untuk terus menambah, serta meningkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan, juga semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT. Karena, sudah sahrusnya kita terus berupaya menjadikan anak-anak kita soleh dan solehah, yang bisa menjadi kebanggaan orang tua,” kata Acep. (Yud’s)
