Kuningan – Kabar duka datang dari keluarga besar insan pers Kuningan, wartawan senior Maman Rochman (64) Kepala Biro Tabloid Warta Polisi Kabupaten Kuningan meninggal dunia, pada Selasa (8/8/2023), sekitar pukul 21.00 WIB, setelah selama kurang lebih 10 bulan menderita kanker prostat.
Ketua Ikatan Penulis dan Jurnalis Indonesia (IPJI) Cabang Kabupaten Kuningan Zulhisbi mengungkapkan, paska perawatan terakhir di RS Gunung Jati Cirebon selama 14 hari, dan pulang ke kediamannya di Desa Nanggerang, Kecamatan Jalaksana, pada tanggal 5 Agustus 2023, tak berapa lama kemudian, atau tepatnya pada Selasa (8/8/2023) suami dari Titin (54) tersebut berpulang ke pangkuan Allah SWT.
“Saya mengatakatan perawatan terakhir, karena sejak bulan September 2022 silam, beliau beberapa kali pulang pergi ke rumah sakit, bahkan pada beberapa rumah sakit, baik yang ada di Kabupaten Kuningan, maupun Cirebon untuk mendapatkan perawatan,” ungkap Zulhisbi.
Diceritakan Zulhisbi, saat pertama kali merasakan penyakitnya Maman berobat ke dr. Tobing di RS. Waled, Kabupaten Cirebon, dan dari hasil pemeriksaan itu diketahui bapak dari 3 anak, dan kakek dari 6 orang cucu ini menderita kanker prostat.
“Itu berobat ke RS. Waled saja sekitar 5 sampai 6 kali, terus dirawat di RS. Linggajati, RSUD 45 juga sampai beberapa kali, dan menjalani operasi di RS. Juanda. Jadi selama 10 bulan itu terus terusan bolak balik dirawat, berada di rumah paling seminggu, dua minggu, lalu dirawat lagi,” ujar Zulhisbi.
Termasuk, kata Zulhisbi, melakukan perawatan pada RS. Permata di jalan Tuvarep Cirebon, kamudian masuk ke RS. Plumbon, namun cuma sehari, terakhir di RS. Gunung Jati. Dan selama dirawat di RS. Gunung Jati, Maman ditempatkan di ICU (Intensive Care Unit), lalu sebelum pulang sempat dipindahkan ke ruang HCU (High Care Unit).
“Namun Allah SWT berkehendak lain, setelah sekian lama berupaya melakukan penyembuhan untuk penyakit yang diderita, sepulang dari RS. Gunung Jati, tidak lama kemudian beliau meninggal dunia. Dan Insha Allah akan dikebumikan pada Rabu (9/8/2023), sekitar pukul 07.00 WIB, di TPU Desa Nanggerang,” tutur Zulhisbi.
Mewakili keluarga besar Maman Rochman, Zulhisbi juga menyampaikan permohonan maaf atas segala kekhilafan, dan kesalahan, sekaligus meminta doa terbaik untuk almarhum. (Yud’s)