Perkuat Kerjasama Dengan Berbagai Kampus Luar Negeri, STIE Ganesha Jakarta Akan Menggelar Seminar Internasional Sabtu Besok

Berita Pendidikan

Jakarta – Untuk memperkuat Tridarma Perguruan Tinggi, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Ganesha pererat jalinan kerjasama dengan berbagai kampus, baik dari dalam maupun luar negeri, dan langkah penguatan itu diimplementasikan melalui seminar internasional bertemakan “The Role of Academicians to Strengthening the Asia Sharia Economic Communities”, pada Sabtu (29/7/2023) besok, di Aula STIE Ganesha Jakarta.

Seminar yang diharapkan dapat memberikan wawasan dan inspirasi bagi para akademisi, serta praktisi ekonomi Islam, agar dapat berperan aktif dalam memperkuat komunitas ekokomi syariah di Asia itu menghadirkan pembicara diantaranya dari Raja Mangala University of Technology Krungthep Thailand (KMUTT), yaitu Dean Inertanional College Assoc Prof. Arus Kongrungchok, Ph.D, Dr. Supon Rattampun, Vice Dean for Acaaademic Affairs, dan Assoc Prof. Dr. Tubagus Achmad Darojat, Internasional Relations RMUTK.

Ketua STIE Ganesha Jakarta Fahri, SH, MH, MM menjelaskan, seminar yang akan dibuka oleh dirinya Sabtu (29/7/2023) besok itu akan dihadiri perwakilan dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia, para dosen dan akademisi STIE Ganesha, mahasiswa, serta para praktisi ekonomi.

“Seminar ini merupakan salah satu upaya STIE Ganesha Jakarta untuk meningkatkan kerja sama dengan perguruan tinggi di luar negeri, khususnya dalam bidang ekonomi Islam. Kami berharap, seminar ini dapat memberikan wawasan dan inspirasi bagi para akademisi, dan praktisi ekonomi Islam untuk dapat berperan aktif dalam memperkuat komunitas ekonomi syariah di Asia,” jelas Fahri, Jumat (28/7/2023).

Selain seminar dan kerjasama internasional, kata Fahri, akan digelar juga workhsop tentang Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL), yang akan disampaikan oleh Dian Rusdiana, S.Pd, M.Pd, dari LLDikti Wilayah 3 Jakarta.

“Mitra perguruan tinggi yang dijadwalkan hadir antara lain, Universitas Islam Jakarta, Universitas MH Tamrin, STIE Unisaduguna Jakarta, Universitas Islam Al Ihya Kuningan, Institut Tekonlogi Telkom Purwokerto, dan Akademi Kebidanan Graha Husada Cirebon,” kata Fahri.

Fahri memaparkan beberapa poin penting yang akan disampaikan dalam seminar tersebut, diantaranya;

• Ekonomi syariah merupakan sistem ekonomi yang berlandaskan pada prinsip-prinsip Islam, seperti keadilan, kesetaraan, dan persaudaraan.

• Ekonomi syariah memiliki potensi yang besar untuk dapat berperan dalam memperkuat komunitas ekonomi di Asia.

• Perguruan tinggi memiliki peran penting dalam mengembangkan ekonomi syariah melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

• Lembaga keuangan syariah juga memiliki peran penting dalam memperkuat ekonomi syariah melalui penyediaan layanan keuangan yang sesuai dengan prinsip-prinsip Islam.

Sementara, Kepala LPPM STIE Ganesha, Dr. Adhy Firdaus, SE, MM selaku motor penggerak acara tersebut mengungkapkan, bahwa penguatan kerjasama internasional perlu dilakukan untuk mendorong peran perguruan tinggi menuju global.

“Kita dorong mitra perguruan tinggi juga untuk kolaborasi dengan mitra kampus internasional.” Ungkapnya. (Yud’s)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *