Bogor – Terjawab sudah teka teki Calon Presiden dari PDIP, setelah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengumumkan mengusung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai kandidat, dan tidak menunjuk putri kesayangannya Puan Maharani.
Seperti kabar yang beredar, bahwa PDIP akan mengusung Capres dengan elektabilitas tertinggi, Ganjar Pranowo, hal itu sesuai dengan informasi dari sumber DPP PDIP yang didapat pada Jumat (21/4/2023), bahwa Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dan para elite PDIP telah menggelar rapat di Istana Batu Tulis Bogor, di hari Kamis (20/4/2023). Dimana dalam rapat tersebut, diputuskan akan mengusung Ganjar Pranowo sebagai Capres.
Sementara, Puan Maharani yang merupakan Katua DPP PDIP Bidang Politik, serta juga ketua DPR RI, dan selama ini digadang-gadang jadi Capres ditugaskan Megawati untuk membentuk tim yang dibutuhkan, guna memenangkan pemilihan presiden dan pemilihan legislative tahun 2024.
Melalui perintah harian kepada tiga pilar partai, Megawati mengintruksikan seluruh kader, agar secara struktural untuk memenangkan Ganjar Pranowo sebagai Capres, dan PDIP dalam Pemilu Legislatif mendatang.
Tiga pilar partai tersebut diantaranya, pilar pertama yakni struktural partai dari anak ranting, ranting, pengurus anak cabang, hingga tingkat DPC, DPD dan DPP. Pilar kedua, seluruh anggota legislative dari tingkat Kabupaten, Kota, Provinsi, sampai tingkat nasional. Ketiga, seluruh eksekutif partai dari tingkat nasional, provinsi, hingga seluruh kepala daerah dan wakil kepala daerah di tingkat kabupaten dan kota.
“Sebagai ketua umum partai, saya perintahkan kepada tiga pilar partai untuk segera bergerak dan bekerja keras hingga turun ke bawah, mengajak akar rumput memenangkan Pemilu Tahun 2024. Kibarkan bendera moncong putih nomor tiga di rumah masing-masing, buka posko gotong royong, serta jagalah jagalah bendera moncong putih nomor tiga sebagai lambang semangat dan energi perjuanganmu,” tandas Megawati.
Sementara, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menegaskan, agar seluruh anggota dan kader partai dapat menyikapi dengan bijak terhadap berbagai isu Capres dan Cawapres sebagai bagian dinamika politik nasional. Mengingat, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri bisa menemukan momentum yang tepat untuk mengumumkan calon definitif yang akan diusung partai.
“Kami tegaskan, bahwa keputusan Capres PDIP Perjuangan akan diumumkan oleh ibu Megawati Soekarnoputri pada momentum yang tepat,” tegas Hasto. (Yud’s/disarikan dari Rapublika Online, dan berbagai sumber)