Bandung – Digitalisasi teknologi memungkinkan masyarakat Indonesia melakukan banyak hal untuk mewujudkan north star, atau tujuan, ungkap Country Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi, saat mengawali penyampaian materi sebagai narasumber dalam kuliah umum bertajuk ‘GrabCampus Talk: Strategies for Achieving Your Goals as A University Student’, yang digelar di Bale Sawala Gedung Rektorat Unpad, Jatinangor, Jawa Barat, Senin (13/3/2023).
“Our north star is to be better than Chinese. Kalau semua mulai dari kota kecil hingga besar terdigitalisasi, maka tidak ada yang tidak mungkin,” ujar Neneng.
Apabila seluruh kota di Indonesia telah terdigitalisasi, maka masyarakat di pelosok tidak perlu lagi berurbanisasi, hal itu dikatakan Neneng, bercermin dari yang pernah dirasakan olehnya saat berkunjung ke Tarnate, dimana keberadaan teknologi telah mengubah banyak hal disana.
“Ada tiga hal pembelajaran penting dalam perjalanan perkuliahan bagi mahasiswa diantaranya, relasi yang baik akan membawa kita jauh di masa depan, jadilah orang yang mudah beradaptasi, dan mulai lakukan sesuatu untuk persiapan masa depan,” ungkapnya.
Di tempat yang sama, pemateri kedua Head of Talent Acquisition Grab Indonesia Amalia Faradina memaparkan empat prinsip yang digunakan dalam tim untuk membuat suatu perubahan.
“Empat prinsip tersebut yaitu, heart atau apa yang dapat dilakukan untuk membantu banyak orang, hungry atau selalu ingin melakukan yang terbaik, honour atau saling menghormati, dan humility atau kerendahan hati,” papar Amalia. (Yud’s/https://www.unpad.ac.id/2023/03/perubahan-teknologi-makin-masif-ini-pesan-pimpinan-grab-indonesia-untuk-mahasiswa/)