Kuningan – Entah dari mana datanganya, Iyan (17) karyawan sebuah resto yang beralamat di Jalan Pramuka, Purwawinangun Kuningan tiba-tiba dikejutkan dengan kehadiran ular Koros (Ptyas Corros) sepanjang kurang lebih 1,5 meter di bawah meja komputer tempat dirinya tengah bekerja, pada Senin (13/3/2023).
Dalam kondisi kaget bercampur rasa takut Iyanpun langsung memberi tahukan keberadaan spesies ular tikus yang sebarannya di Asia Tenggara itu ke Reni Anggraeni (27), pemilik resto, yang kemudian ditindaklanjuti dengan melaporkannya ke pihak UPT Damkar Satpol PP Kabupaten Kuningan, untuk meminta bantuan evakuasi.
Hal itu dibenarkan Kepala UPT Damkar Satpol PP Kabupaten Kuningan MH. Khadafi Mufti, bahwa sekitar pukul 08.55 WIB pihaknya memberangkatkan 3 anggotanya untuk melakukan evakuasi ular Koros, yang dikhawatirkan tak hanya mengganggu pemilik, dan pekerja, tetapi juga para pengunjung resto tersebut.
“Sekitar pukul 09.00 WIB anggota kami tiba di lokasi dan langsung melakukan pencarian ular Koros yang dalam bahasa Inggris lebih populer dengan nama Chinese ratsnake atau Indo-chinese ratsnake itu,” ujar Khadafi.
Sekitar 10 menit, kata Khadafi, ketiga anggotanya melakukan pencarian ular dengan ciri tubuh bagian atas berwarna abu-abu, perak, atau kecokelatan, sedangkan sisi badan bagian bawah berwarna kekuningan itu, kemudian ditemukan, sekaligus ditangkap tepat dibawah meja, dan segera dilakukan evakuasi.
“Apabila tidak segera dievakuasi, dikhawatirkan dapat membahayakan karyawan dan pengunjung resto. Dengan kejadian ini, kami menghimbau agar warga masyarakat jangan membiarkan tumpukan bahan bangunan, bekas sampah, atau membiarkan halaman rumah kotor dan lembab, karena akan mengundang ular masuk lokasi halaman rumah,” himbaunya. (Yud’s)